(
A. HERMAPRODITISME
1. HERMAPRODIT SINKRONI
- gonad masak bersama-sama → Serranidae
- pembuahan sendiri / tidak
- gonad terpisah jadi 2 bagian → serranus cabrilla , hepatus hepatus
- di alam / akuarium dapat memijah → S. subligerius
2. HERMAPRODIT PROTANDRI
- proses differensiasi fase jantan menjadi betina
-ikan tua, tesis tereduksi
(
– transisi – fase betina
- contoh : Sparus auratus
Sangus anularis
Pagellus centrodonis
Pagellus mormyrus
Lates calcalifer
3. HERMAPRODIT PROTOGINI
-proses differensiasi dari fase betina menjadi jantan
- sesudah 1 kali pemijahan ovarium mengkerut
- masa juvenil (hermaprodit) → masa betina (berfungsi) – masa interseks → masa jantan (berfungsi)
- contoh : Monopterus albus
Ephinephelus tauvina
4. HERMAPRODIT BERIRING
- hermaprodit protogini dan hermaprodit protandri
A. GONOKHORISME
→ kondisi seksual berganda.
Pada masa juvenile jaringan tidak jelas terbentuk → 50% O (betina) dan 50% T (jantan)
”gonokhoris yang tidak terdifferensiasi”
- keadaan yang tidak stabil
- dapat terjadi interseks spontan
- contoh : Anguilla anguilla
Salmo gairdneri
Clupea harwngus
Pteriopthalmus vulgaris
B. SIFAT SEKSUAL
- Primer
→ langsung berhubungan dengan proses reproduksi
- Sekunder
→ tanda – tanda luar yang nampak,
Seksual dimorfisme : sifat morfologi
Seksual dikromatisme : warna
Sifat seksual sekunder ada yang bersifat sementara dan ada yang tetap.
Sementara → ovipositor
Tetap → bulatan hitam pada ekor (Amia calva)
Gonopodium (Gambusia affinis)
Clasper (Elasmobranchi)
Warna menyala (Lebister, ikan karang, beta)
)
0 komentar:
Posting Komentar